• UGM
  • IT Center
  • Dept. Sosek
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada PROGRAM STUDI EKONOMI PERTANIAN DAN AGRIBISNIS
DEPARTEMEN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
    • TENTANG KAMI
    • VISI DAN MISI
    • SEJARAH
    • STAF PENGAJAR DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
    • FASILITAS
    • LABORATORIUM
      • Lab Agribisnis
      • Lab Kebijakan
    • REKOGNISI AKADEMIS
  • AKADEMIK
    • JAMINAN MUTU
    • PROFIL LULUSAN
    • CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
    • KURIKULUM
      • Daftar Mata Kuliah
      • Peta Kurikulum
    • MODUL PEGANGAN MATA KULIAH
    • KALENDER AKADEMIK
    • Kerja Lapangan
    • REGISTRASI DAN RESPONS
    • SKRIPSI
    • SIMASTER
    • PERPUSTAKAAN
      • Video Profil
      • Katalog Online
    • eLOK : (E-LEARNING: OPEN FOR KNOWLEDGE AND SHARING)
    • EVALUASI DOSEN OLEH MAHASISWA (EDOM)
  • RISET DAN PENGABDIAN
    • PUBLIKASI
    • JURNAL
      • AGRO EKONOMI
      • JAMADev
      • ILMU PERTANIAN (AGRICULTURAL SCIENCES)
    • PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
  • KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI
    • PERTUKARAN PELAJAR
    • PRESTASI MAHASISWA
    • INFORMASI BEASISWA
    • ORGANISASI KEMAHASISWAAN
    • ALUMNI KAMI
    • KAGAMA (KELUARGA ALUMNI UNIVERSITAS GADJAH MADA)
    • LOWONGAN PEKERJAAN
      • LOWONGAN PEKERJAAN
    • TRACER STUDY
      • MAHASISWA
      • ALUMNI DAN PENGGUNA ALUMNI
      • Tracer Study dan Rencana Tindak Lanjut Periode 2023/2024
      • Kepuasan Layanan Manajemen Periode 2023/2024
  • UNDUH
    • Heregistrasi Genap 2024/2025
  • KONTAK KAMI
    • PENGAJUAN KOMPLAIN
  • Beranda
  • Pos oleh
Pos oleh :

admin

(HASIL SELEKSI) Tutor Program Studi S1 EPA

info Jumat, 20 Agustus 2021

Program Studi S1 Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian telah menetapkan hasil seleksi Asisten Praktikum untuk Tahun Akademik 2021/2022 Semester Ganjil, serta mengucapkan SELAMAT bagi yang telah lolos seleksi. Adapun daftar asisten yang telah lolos seleksi terdapat pada lampiran. Hasil seleksi ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Selanjutnya, mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi asisten diwajibkan untuk:

1. Gabung di WAG asisten Ganjil 2021 yang akan diinformasikan segera.
2. Hadir pada coaching asisten yang akan diadakan Jum’at, 20 Agustus 2021 Pukul 14.30 WIB secara daring.

Informasi lebih lanjut, silahkan klik tautan berikut : http://ugm.id/TutorEPA20212022

 

(OPEN RECRUITMENT) Tutor Program Studi S1 EPA

info Jumat, 6 Agustus 2021

Program Studi S1 Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian membuka kesempatan untuk menjadi tutor pada mata kuliah di bawah ini:

Praktikum

  1. Dasar-dasar Akuntansi
  2. Analisis Bisnis Proyek Pertanian
  3. Politik Pertanian
  4. Pemasaran Pertanian
  5. Manajemen dan Ekonomi Pertanian
  6. Ekonomi Mikro
  7. Ekonomi Sumber Daya Manusia
  8. Ekonomi Produksi Pertanian
  9. Manajemen Produksi Pertanian
  10. Pengkajian Sosial Ekonomi Pertanian (PSEP)

 

Informasi lebih lanjut, silahkan klik tautan berikut : http://ugm.id/TutorEPA20212022

Prodi EPA dan S2 MMA Panen Raya bersama Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta

berita Minggu, 13 September 2020

Masih ingat kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis dan Program Studi Magister Manajemen Agribisnis di tahun 2020? Ya, benar sekali. Di tengah pandemi COVID-19, kedua prodi tersebut berkomitmen untuk senantiasa mengamalkan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya dengan cara menyalurkan bantuan set budidaya ikan dalam ember atau biasa dikenal budikdamber dan perangkat irigasi tetes pada Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta.

Gambar 1. Perwakilan Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta (Ir. Susilowati Priadi) menyamaikan Pengantar Kegiatan Panen Raya

 

 

 

Meskipun pandemi COVID-19 belum berakhir, hal ini tidak menyurutkan semangat Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta untuk terus beraktivitas pertanian perkotaan. Budidaya tanaman dan budidaya ikan terus dilakukan, hingga akhirnya dapat menikmati apa yang telah diusahakan. Pada tanggal 12 September 2020, Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta mengadakan panen raya bersama seluruh pemangku kepentingan, antara lain Dosen di Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis dan Program Studi Magister Manajemen Agribisnis, serta Pemerintah Kota Yogyakarta yang diwakili oleh Wakil Walikota Yogyakarta, Camat Kraton, dan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Turut hadir juga pada kesempatan kali ini Dekan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada, Bapak Dr. Jamhari, S.P., M.P.

Dalam mengikuti kegiatan ini, seluruh peserta mengikuti anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker dan terlebih dulu di cek suhu tubuh.

Gambar 2. Pengecekan Suhu Tubuh

 

 

 

 

 

 

PRODI EPA DAN MMA: TETAP MENGABDI MESKI PANDEMI

berita Selasa, 26 Mei 2020

Pada tanggal 27 Mei 2020, Program Studi S1 Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, Departemen Sosial Eknonomi Pertanian menyalurkan bantuan set budikdamber (budidaya ikan dalam ember) sejumlah 105 unit dan perangkat irigasi tetes pada Asosiasi Petani Sayur Kota Yogyakarta, yang diwakili oleh Ir. Susilowati Priadi. Program pengabdian kepada masyarakat yang tahun ini merupakan kolaborasi antara Prodi S1 Ekonomi Pertanian dan Agribisnis dengan ketua program pengabdian Dr. Ir. Lestari Rahayu Waluyati, M.P., dan Prodi Magister Manajemen Agribisnis yang dengan ketua program pengabdian Dr. Hani Perwitasari, S.P., M.Sc.  merupakan program rutin yang diinisiasi oleh Departemen Sosial Ekonomi Pertanian. Penyerahan alat diwakili oleh Prof. Dr. Ir.Irham dan Arif Wahyu Widada, S.P., .M.Sc.

Merespon adanya status pandemi Covid-19 yang ditetapkan oleh World Health Organization (WHO) bulan Maret lalu, program pengabdian tahun ini berfokus pada wilayah Kota Yogyakarta. Masyakarakat perkotaan merupakan salah satu elemen masyarakat yang cukup terdampak dengan adanya penetapan status pandemi ini. Pembatasan sosial dan fisik tentu saja mengubah sebagian besar kegiatan mayoritas masyarakat, termasuk kegiatan dalam mencukupi kebutuhan pangan sehari-hari.

Pangan merupakan kebutuhan hidup dasar yang kebutuhannya selalu kontinyu. Oleh karena itu, ketersediaan pangan menjadi salah satu unsur utama untuk membentuk ketahanan pangan rumah tangga. Bercocok tanam secara mandiri di rumah merupakan salah satu solusi yang dapat ditempuh sebagai salah satu upaya penyangga pangan rumah tangga. Problem yang dihadapi oleh masyarakat perkotaan adalah sempitnya lahan yang dimiliki untuk memulai bercocok tanam. Oleh karena itu, sistem urban farming yang identik dengan pertanian lahan sempit hadir sebagai solusi.

Adanya set budikdamber dinilai sebagai salah satu inovasi yang bermanfaat di masa pandemi ini. Set budikdamber merupakan suatu alat yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk memelihara ikan dan sayuran dalam satu wadah. Ikan yang lazim dibudidayakan dengan set budikdamber adalah ikan lele. Program Studi S1 Ekonomi Pertanian dan Agribisnis berkolaborasi dengan Program Studi Magister Manajemen Agribisnis memberikan set budikdamber dengan kelengkapan berupa: set budidaya, bibit lele sejumlah 100 ekor, pakan lele 2 kilogram, dan benih kangkung. Harapannya, ikan lele dapat dipanen segera dalam waktu 2 hingga 3 bulan dan kangkung dapat dipaneh dalam hitungan minggu. Dengan demikian, kebutuhan pangan dan gizi masyarakat dapat tercukupi dari halaman sendiri. Selain set budikdamber, adapun perangkat irigasi tetes dibutuhkan untuk tanaman sayuran dan buah-buahan dalam pot. Atu set irigasi tetes mampu mengairi hingga 60 pot. Inovasi irigasi tetes ini juga sesuai dengan aktivitas masyarakat perkotaan yang di masa normal memiliki kesibukan di luar rumah.

Pemberian bantuan ini terus dipantau dari hari ke hari untuk mengetahui seberapa jauh pemanfaatan alat urban farming ini oleh masyarakat. Beberapa kendala memang muncul di lapangan misalnya adanya mortalitas lele dalam batas yang wajar. Antusiasme warga masyarakat yang menerima bantuan program ini cukup tinggi. Menurut informasi dari Ir. Susilowati Priadi yang juga penyuluh program urban farming, masyarakat tidak hanya akan mendapatkan manfaat dari panen set budikdamber, tetapi saat ini dengan adanya aktivitas memelihara ikan dan sayuran di rumah sendiri, masyarakat dapat teralihkan secara emosional dari tekanan-tekanan pandemi. Bagaimanapun juga, adanya COVID-19 telah menimbulkan kecemasan dan kekhawatiran tersendiri di masyarakat. Di samping mendapatkan manfaat secara fisik berupa panen ikan lele dan sayuran, di lain sisi adanya aktivitas urban farming telah memberikan terapi stress bagi masyarakat.

Ada harapan besar agar semangat masyarakat untuk menggiatkan urban farming dapat terus terjaga di masa depan meskipun status pandemi telah berakhir. Kebutuhan pangan yang tidak akan pernah berhenti, serta terbatasnya lahan perkotaan menjadi latar belakang yang mampu mendukung kreativitas dan kemamuan warga untuk mandiri dalam pengan melalui kegiatan urban farming. Begitu juga peran Program Studi S1 Ekonomi Pertanian, Magister Manajemen Agribisnis, Fakultas Pertanian, dan Universitas Gadjah Mada di tengah masyarakat luas harus konsisten mengabdi meski pandemi.

 

Universitas Gadjah Mada

Departemen Sosial Ekonomi Pertanian

Fakultas Pertanian

Universitas Gadjah Mada

Jl Flora No 1, Bulaksumur, Yogyakarta

Telp/Fax  : (0274) 516656

email        : agribisnis.faperta@ugm.ac.id

IG              : @agribisnisep.ugm

 

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY